samedi 21 janvier 2012

A Writer ≠ Her Main Character!

Pas gue ngepost ini, gue lagi buka "kotak surat" gue dan menemukan sepucuk surat maya di sana. Ada email yang isinya bikin gue... bosan. Karena kira-kira udah puluhan kali gue ditanyain pertanyaan kayak gini:

Helo kak echa! aku vera, kelas 2 smp di bangka belitung. aku udah baca buku kakak yang *FANTASTIC FIVE* dan aku pengin nanya:

1. kakak itu BENERAN citra?
2. kisah di buku kakak itu beneran/boongan?
3. apa semua tokoh di buku itu beneran nyata?
4. boleh ga ello sama farell buat aku? :p

udah ya kak, jangan lupa dibales...kalo kakak ga sibuk

Setelah ngebales email ini, gue langsung merenung. Gue sering mendengar hal serupa dari pengalaman beberapa orang yang tulisannya terbit di suatu media dan nasib mereka sama kayak gue, dibanding-bandingin sama tokoh utama tulisannya!

Di Facebook, baik lewat chat, inbox, ataupun wall, ada banyak orang kayak Vera yang nyangka gue ini Citra. Gue tegasin sekali lagi di sini, gue bukan Citra. Echa dan Citra adalah dua orang berbeda dan nggak akan bisa disamain.

Kadang gue heran, kenapa orang-orang yang cerpennya terbit di majalah atau dijadiin buku, cenderung disama-samain dengan tokoh utamanya. Kalo tokoh utamanya baik, lemah lembut, girly, si pengarang cenderung dianggap demikian. Kalo tokoh utamanya tomboi dan anak karate, sang pencipta pun dianggap memiliki karakter yang sama. Padahal kan belum tentu juga kayak gitu. Jujur, dalam ngebikin tokoh utama, gue sengaja selalu ngasih dia sifat, kepribadian, dan nasib yang beda dengan gue. Dan semua itu adalah teriakan gue atas hal-hal yang nggak bisa gue dapet saat ini.

Begitu dengan cerpen Balada Cinta David Archuleta part 1. Banyak yang ngira kalo Ara adalah gue, dan well, tebakan mereka nggak meleset-meleset amat. Guys, gue kasih tau satu hal, di antara semua karya yang pernah ditulisnya, orang yang gemar menulis pasti bakal menulis kisah dari kejadian nyata, tapi namanya disamarkan. Percaya, deh. Gue udah lumayan sering nulis cerpen berdasarkan pengalaman pribadi, sampe-sampe pas gue baca ulang, ini kok rasanya jadi kayak diary...

Seseorang yang menulis belom tentu sifatnya sama dengan tokoh yang dia tulis. Belom tentu kepribadian dan kejadian yang dialaminya sama. Malah, banyak temen gue yang suka nulis, yang dia ini juteknya naudzubillah, eh giliran gue baca cerpennya... isinya tentang cewek yang ditinggal meninggal ayahnya dan terpaksa jadi pelayan. Terus dia ketemu sama kakaknya yang ternyata adalah orang kaya. Tamat.

Kalo boleh curhat dikit, gue nggak akan nulis cerita kayak gitu. Karena gue nggak pengin ngerepotin tokoh-tokoh gue. Gue aja suka kesel sendiri sama novel yang isinya tokoh utamanya mati mengenaskan--misal, ketabrak bus, kanker, blablabla--kayak hidup nggak bisa lebih ceria aja. Bukannya gue nggak menghargai mereka yang menulis kayak gitu, tapi gue nggak terlalu suka dengan genre seperti itu. Genre gue adalah fantasi dan petualangan, selesai.

Dan untuk Dek Vera di Babel, untuk menjawab pertanyaan nomor 3, oke, gue akan jujur. Memang semua tokoh di buku gue itu adalah nyata, cuma namanya gue samarin. Tapi demi menjaga privasi temen-temen gue, nggak usah disebutin siapa aslinya nggak pa-pa, kan? Yang pasti sikap mereka nggak jauh dari anak-anak Fantastic Five dan Ello dkk., baik, asyik, helpful dan easy going.

Terus untuk pertanyaan terakhir, oh man.... Yang ini gue nggak bisa ngasih komentar apa-apa karena gue suka sakit hati juga kalo gue berandai-andai, "Coba yang jadi Astoria Greengrass itu gue," dan semua orang ngeledek, "Mana mungkin Draco mau sama lo?" (Buat yang nggak tau, Astoria Greengrass itu yang jadi istrinya Draco Malfoy di Harry Potter 7, and yes, I'm Potterhead since I was 9 yo).

Ello-Farrel itu abadi punya Citra dan Rena, tapi anggaplah demikian :) Mereka punya semua orang kok HAHA. Gue juga sering banget berandai-andai kalo punya pacar kayak Warren Burgess dan Patton Burgess di Fablehaven series, yang ganteng+berbakatnya nggak ketulungan. Dan sayangnya Patton udah punya Lena dan Warren kayak punya crush gitu sama Vanessa </3

Gimana Dek Vera? Echa harap jawabannya memuaskan. Makan yang banyak dan tidur teratur ya, Dek. Wassalam.

Aucun commentaire:

Enregistrer un commentaire